MENGGAPAI CAHAYA ISRA MIRAJ
PERINGATAN ISRA MI'RAJ UNTUK MEMBANGUN KARAKTER PELAJAR PANCASILA YANG BERIMAN, CERDAS & BERTANGGUNG JAWAB
Isra Mi’raj adalah salah satu peristiwa luar biasa dalam sejarah Islam yang menunjukkan kebesaran dan kekuasaan Allah SWT. Dalam peristiwa ini, Rasulullah SAW mengalami perjalanan spiritual dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa, lalu naik ke langit hingga Sidratul Muntaha. Salah satu hal terpenting yang diperoleh Rasulullah dalam perjalanan tersebut adalah perintah sholat lima waktu langsung dari Allah SWT.
Sholat adalah ibadah utama dalam Islam yang menjadi tiang agama. Dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW bersabda:
"Sholat adalah tiang agama, siapa yang menegakkannya berarti dia telah menegakkan agama, dan siapa yang meninggalkannya berarti dia telah merobohkan agama." (HR. Baihaqi)
Dari hadits ini, kita dapat memahami bahwa sholat bukan sekadar kewajiban, tetapi juga pondasi utama dalam kehidupan seorang Muslim. Tanpa sholat, ibarat sebuah bangunan tanpa tiang yang akan mudah roboh. Oleh karena itu, sholat menjadi bagian yang tidak boleh ditinggalkan dalam kehidupan kita.
Pentingnya Sholat dalam Kehidupan Sehari-hari
Sholat bukan hanya sekadar ibadah ritual, tetapi juga memiliki dampak besar dalam membentuk karakter dan kepribadian seseorang, terutama bagi para pelajar yang ingin menjadi generasi unggul, beriman, dan bertanggung jawab. Berikut beberapa manfaat sholat dalam kehidupan:
- Membentuk Kedisiplinan dan Tanggung JawabSholat mengajarkan kita untuk selalu disiplin dalam mengatur waktu. Dengan sholat lima waktu yang memiliki jadwal tetap, kita dilatih untuk selalu menghargai waktu dan bertanggung jawab terhadap kewajiban kita, baik dalam belajar maupun dalam kehidupan sehari-hari.
- Menumbuhkan Keimanan dan KetakwaanDengan melaksanakan sholat, kita selalu terhubung dengan Allah SWT. Sholat menjadi sarana komunikasi kita dengan-Nya, di mana kita bisa memohon pertolongan, meminta petunjuk, serta mendekatkan diri kepada-Nya.
- Menjaga Hati dan Pikiran dari Perbuatan BurukAllah SWT berfirman dalam Al-Qur’an:"Sesungguhnya sholat itu mencegah dari (perbuatan) keji dan mungkar." (QS. Al-Ankabut: 45)Sholat yang dilakukan dengan penuh kekhusyukan akan membentuk akhlak yang baik, menjauhkan kita dari perbuatan buruk, serta menuntun kita untuk selalu berada di jalan yang benar.
- Menumbuhkan Rasa Tenang dan KebahagiaanDalam kehidupan sehari-hari, kita sering menghadapi berbagai masalah dan tekanan, baik dalam belajar maupun dalam pergaulan. Sholat menjadi sarana untuk menenangkan hati, menghilangkan stres, dan mendapatkan ketenangan jiwa. Rasulullah SAW bersabda:"Sholatlah, karena di dalam sholat ada ketenangan." (HR. Bukhari dan Muslim)
Sholat dan Hubungan dengan Orang Tua
Selain pentingnya sholat, Isra Mi’raj juga mengajarkan kita untuk selalu patuh dan berbakti kepada orang tua. Rasulullah SAW pernah bersabda bahwa ridha Allah tergantung pada ridha orang tua. Jika kita ingin hidup penuh berkah dan mendapatkan kemudahan dalam segala urusan, maka kita harus selalu menghormati, menghargai, dan menaati orang tua kita.
Sebagaimana dalam firman Allah SWT:
“Dan Kami perintahkan kepada manusia (agar berbuat baik) kepada kedua orang tuanya. Ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada kedua orang tuamu, hanya kepada-Ku tempat kembalimu.” (QS. Luqman: 14)
Sholat bukan sekadar rutinitas ibadah, tetapi juga sarana pembentukan karakter. Seorang yang mendirikan sholat dengan benar akan memiliki kedisiplinan, kejujuran, serta tanggung jawab yang tinggi. Nilai-nilai inilah yang selaras dengan karakter Pelajar Pancasila, yang memiliki keimanan kuat, kecerdasan dalam berpikir, dan tanggung jawab terhadap diri sendiri serta lingkungan.
Selain itu, peristiwa Isra Mi’raj juga mengajarkan kita pentingnya taat dan hormat kepada orang tua. Dalam Islam, ridha Allah tergantung pada ridha orang tua. Oleh karena itu, sebagai pelajar yang berakhlak mulia, kita harus senantiasa berbakti kepada mereka, mendengarkan nasihatnya, serta menjalankan perintah yang baik dengan penuh rasa tanggung jawab.
Semoga peringatan Isra Mi’raj ini semakin menguatkan iman kita, menjadikan kita lebih taat dalam beribadah, cerdas dalam berpikir, serta bertanggung jawab dalam setiap tindakan. Dengan begitu, kita dapat menjadi generasi penerus bangsa yang unggul, berakhlak mulia, dan membawa manfaat bagi sesama.
Komentar
Posting Komentar